Senin, 04 Maret 2013
▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼▼
ALUR CERITA HUNTER X HUNTER
▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲
ALUR CERITA HUNTER X HUNTER
▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲▲
Chapter 193 ►GUNTING◄
Kini Killua dan Gon bersiap menghadapi Chimera Laba-laba dan Kupu-kupu.
“Hoho, rasakan ini!!
Senjyuken!! - Serangan ratusan tangan.
Hah!” Teriak Chimera Laba-laba memukul dengan tangannya yg banyak tapi Gon dapat menghindarinya dengan bergerak ke samping.
“!?”
---BRRAAAK---
Gon memukul pinggang Chimera Laba-laba dengan keras.
“Uh...
Berbahaya!
Dia lebih kuat dari dugaanku.” Pikir Chimera Laba-laba.
“Seperti dugaanku, dia sulit ditaklukkan.
Dia keras seperti serangga dan fleksibel seperti manusa...!!” Pikir Gon dalam hati, “Itu benar... Tak ada alasan untuk ragu-ragu...!!”
“Pertama... Batu!” Gon mulai mengumpulkan aura digenggaman tangannya.
Sementara itu beralih ke pertarungan Killua melawan Chimera Kupu-kupu.
“Kakaka, hei nak!
Nama apa yang sesuai denganmu? Potchi atau Koro?” Ucap Chimera Kupu-kupu.
“Bunuh mereka tanpa belas kasihan!
Sudah lama aku nggak berubah ke mode ini.” Ucap Killua dalam hati dan aura membunuhnya telah nampak, aura kegelapan dalam diri Killua.
“Serangan ular!!” Teriak Killua menyerang dengan tangannya yg berubah menjadi tangan monster dan merobek-robek tangan Chimera Kupu-kupu hingga hancur.
“Kau bocah!
Rasakan ini!!” Chimera Kupu-kupu marah dan menyerang dengan mengeluarkan benda tajam dari mulutnya. Tapi Killua dapat menghindarinya dengan membungkuk.
Dan tiba-tiba, ekor Chimera Kupu-kupu menyerang dengan menusuk punggung Killua.
“Kakaka! Dasar bodoh!
Yang ini adalah sengatan beracun yang sebenarnya!!” Ucap Chimera Kupu-kupu.
Setelah punggungnya tersengat ekor Chimera Kupu-kupu, Killua terkapar dan tak bergerak.
“Wow, efeknya langsung berjalar.
Yang tersisa adalah membuatnya jadi manusia anjing kami.” Ucap Chimera Kupu-kupu, “Apa yang di sebelah sana sudah selesai?” Lanjutnya sambil mengawasi pertarungan Gon lawan Chimera Laba-laba.
“Oh. Masih?” Sahut Chimera Laba-laba.
Sementara itu, Killua bangkit dan langsung menyerang Chimera Kupu-kupu.
Killua dengan cepat naik ke bahu dan memutar 180 derajad kepala Chimera Kupu-kupu.
“B...Bagaimana bisa?” Tanya Chimera Kupu-kupu terkejut.
“Racun... Tidak berefek apa-apa pada tubuhku.
Kalau kau nggak macam-macam, aku akan menyelesaikan ini dengan cepat untukmu.” Jawab Killua.
“Kurasa aku tidak punya pilihan. Aku lebih lemah darimu, itu saja.” Ucap Chimera Kupu-kupu.
Killua langsung merobek-robek kepala Chimera Kupu-kupu dengan tangan monsternya. Dan selesai.
Beralih ke pertarungan Gon melawan Chimera Laba-laba.
Gon masih mengumpulkan aura pada genggaman tangannya.
“Energi macam apa ini?
... Aku bisa terkena luka berat kalau aku terlalu dekat.
Tapi...” Pikir Chimera Laba-laba lalu menoleh ke arah Chimera kuda.
“Ada apa? Kau nggak takut kan?” Sahut Chimera Kuda.
“Kalau aku nggak menyerang, Yunjyu akan membunuhku.” Pikir Chimera Laba-laba dalam hati, “Energinya bersumber dari... Tangannya! Mungkin akan beberapa kali lebih kuat, tidak, setidaknya sepuluh kali lebih kuat dari serangan sebelumnya.
Aku tidak punya pilihan... Akan kuhisap serangan itu dengan delapan lengan kiriku dan melumpuhkannya dengan delapan lenganku jadi aku bisa...
Mengigitnya...
Dan meracuninya!
Hanya sekepal tangan!
Karena aku sudah siap, tak peduli seberapa kuatpun serangannya, aku akan bisa mengatasinya!!” Lanjutnya sambil mengawasi Gon.
Chimera Laba-laba mulai melesat cepat menyerang Gon dengan menggunakan 8 lengan kirinya.
“Jan!!
Ken!!” Gon juga bersiap dengan pukulannya.
“Tahan!!” Ucap Chimera Laba-laba dalam hati ketakutan merasakan aura Gon yg kuat.
“Gunting!!!” Teriak Gon lalu mengacungkan jari telunjuk dan jari tengahnya. Dan aura Gon membentuk sebuah pedang, dan melesat cepat menyerang Chimera Laba-laba
---SEET---
“!?” Tubuh Chimera Laba-laba terbelah menjadi dua.
“..........
Pedang!? Mustahil!!
Di mana dia menyembunyikannya?” Ucap chimera Laba-laba, walau tubuhnya sudah terbelah menjadi dua bagian, dia masih bisa bergerak dengan merangkak.
“Tapi ini bisa jadi keuntunganku.
Aku akan pura-pura mati di sini, dan mendekatinya perlahan-lahan lalu menggigitnya...!” Pikir Chimera Laba-laba dalam hati.
Tapi tiba-tiba sesuatu menancap dikepala Chimera Laba-laba.
“Gah...” Ucap Chimera Laba-laba kesakitan.
---DUUAAAR---
Lalu kepala Chimera meledak dan tewas.
“Jangan senang hanya karena kau sudah membelahnya jadi dua.
Kalau kau nggak melepaskan kepalanya dari tubuhnya, makhluk ini memiliki energi kehidupan untuk menghidupkan dirinya sendiri dalam sehari. Pastikan kau menghancurkan kepalanya.” Ucap Kaito sambil membawa senjata api.
Senjata dengan laras panjang dan ujung senjata terdapat kepala badut dengan tanda nomor 4.
“Dan... Saat kau membunuh... Lakukan dengan cepat... Dan sediam mungkin. Kekekekeke!” Sahut senjata milik Kaito yg bisa berbicara.
Bersambung ke chapter 194
